Minggu pagi ini hujan.
Dan tak seperti minggu di hari lainnya, hari ini hujan.
Awan yang menyelimuti tak kunjung terang,
hujan masih turun dengan nyaman.
Bulirannya terus bersahutan,
bak irama dalam sebuah pertunjukan.
Di satu belahan, hujan dinantikan
Karna menjadi sumber kehidupan
Di belahan lain,
Hujan kadang menjadi kutukan,
Bulir yang jatuh tak tertahan
Menjadi akibat dari suatu teriakan penderitaan.
*salah sendiri juga kenapa menggauli hutan
Hujan,
Bagi sebagian,
Merupakan buliran (air) yang sudah tak sanggup memegang awan,
Namun jatuhnya dirindukan.
*tadinya mau nulis tulisan, dah jadi gini. Ya sudahlah.. :D
0 komentar:
Posting Komentar