Assalamualaikum.....
Hai semua.... pa kabarnya neh? Liburan kemaren pada kemana aja nih kawan-kawan? Atau ada yang ngak bisa libur? Hehe...
Wah jarang-jarang ya ada libur ‘kejepit nasional’ seperti kemaren. Malah dalam tempo tidak kurang dari sebulan ini, hari kejepit nasional (selanjutnya kita sebut Hapitnas saja ya) sudah dua kali kita peringati. Atau kalau kita mundur sedikit lagi ke belakang ke bulan April, sudah 3 kali malah. Walau saat itu tidak begitu masuk dalam kategori harpitnas. Tapi dalam tulisan ini saya masukkan juga lah. Kasian kan, hehehe...(maxsadotcom :D).
Apa saja kegiatan yang kawan-kawan lakukan di hari ‘libur’ tersebut? Klo saya sendiri sih, di harpitnas pertama (mulai 22 April yang lalu) yang saya lakuin adalah, tetap masuk kerja. Hehe.. maklum saja, lagi semangat2 lembur gitu. Kerjaan lagi numpuk2nya. So, harpitnas pertama itu saya ‘rayakan’ bersama teman-teman sekantor, ditemani komputer dan beberapa perangkat tumpukan kertas. Hadue... semangat coy...
Nah, di harpitnas kedua (libur dari hari sabtu tgl 14 Mei s.d selasa 17 Mei) sepertinya saya bakalan bisa memanfaatkannya dengan baik. Maklum saja, kerjaan sudah mulai longgar. Namun begitu, rangkaian harpitnas baru bisa saya nikmati semenjak hari minggu. Dan hari Senin-nya, saya bersama kawan-kawan satu SMA dulu berangkat ke Langsa (kira-kira 7 jam perjalanan darat dari Banda Aceh, kalo ngebut. Hehe). Ngapain kesana? Kebetulan ada anggota geng SMA yang walimahan. Perjalanan panjang yang ‘singkat’ itu mungkin jadi pengalaman yang mengasyikkan sekaligus mengerikan bagi beberapa orang (dari 8 orang kami). Betapa tidak, salah seorang kawan yang membawa mobil, gaya bawa mobilnya tak kalah ama pembalap F1 (formula Satu ; red). Bayangkan saja, saat berangkat aja, melewati pegunungan Seulawah (lebih kurang 45 menit dari Banda Aceh), di kelokan-kelokannya mobil tak juga pelan. Bahkan beberapa kali suara ban mobil nge-drift. Hoho… sampe2 ada yang ngak tahan, pengen muntah. Ckcckk…. Abez pengunungan Seulawah, brarti bakalan tak banyak kelokan lagi. So bakalan berkurang dikit ni was-wasnya. Tapi eits, tunggu dulu. Malah dengan makin sedikitnya kelokan, laju mobil semakin kencang. Rasa-rasanya setelah saya lihat, tidak satupun mobil yang berhasil mendahului kami (bisa dibayangkan ngak tuh, gimana cepetnya mobil, -_-‘). Setengah perjalanan akhirnya ganti juga pengemudinya. Rasa was-was pun mulai berkurang. Namun ‘seru’nya dah jadi berkurang.
Dan saat pulang kembali ke banda Aceh, kami menikmati kembali ‘keseruan layaknya menaiki roller coaster’. Bahkan beberapa kali hampir saja mobil kami bersinggungan ma mobil-mobil lain dalam kecepatan tinggi. Was-was juga nie ngeliatnya. Duuh… dag dig dug duerr deh dibuatnya. Tapi untunglah ada trik jitu untuk mengatasinya. Hal yang kami bicarakan selama di sisa perjalanan pulang adalah yang berkaitan sedikit perdebatan. So, sang pengemudi “transformer” (begitu salah satu kawan saya menyebutnya) jadi ngak begitu ngebut lagi. Abesnya, pengen juga ikot debat. Hehe…
Okey, lanjot. Harpitnas ketiga (tanggal 2-5 Juni 2011) mungkin menjadi harpitnas yang dinanti-nanti bagi sebagian orang. Long weekend gitu ya istilahnya klo ngak salah, ckckck…. Buat saya sendiri, jauh-jauh hari sebelumnya sebenarnya sudah merancang untuk benar-benar berlibur. Saat itu pilihannya hendak berlibur ke Takengon (Aceh Tengah) atau ke Sabang. Kawan-kawan yang di luar Aceh, udah tau kan keindahan Sabang gimana… :). Tapi mau dikata apa, akhirnya hanya tinggal rencana. Berhubung tanggal 3 dan 4 sudah ada undangan nikah dan walimahan kawan menanti, plus lagi kondisi kesehatan yang tiba-tiba tidak cukup baik. Di hari jumat hanya sempat jalan-jalan mengunjungi teman-teman, dan di sore harinya menelusuri pantai Banda Aceh-Aceh Besar. Kebetulan bisa lihat langsung nelayan di Lambadeuk (Aceh Besar) yang sedang menarik pukat, sebuah pemandangan yang sudah lama sekali tidak pernah saya liat. :) .
Di hari sabtu minggu tak banyak yang saya lakukan. Bahkan di hari Minggu hamper sepenuhnya saya berada di rumah. Mengistirahatkan badan yang mulai kurang fit. Maklum saja, keesokan harinya harus bergelut lagi dengan dunia computer dan tumpukan kertas. Hehe…
Ya, liburan kali ini belum bisa dimanfaatkan secara optimal. Namun bukan berarti karna tak bisa menikmati liburan secara optimal, kegiatan-kegiatan sehari ke depannya tak bisa dilaksanakan secara optimal :). Semoga liburan kedepannya bisa dimanfaatkan dengan lebih baik lagi. Hehe…
Teman-teman, liburannya pada ngapain?
0 komentar:
Posting Komentar